Buku ini merupakan terbitan ulang untuk yang ketiga kalinya, karena masih besarnya minat dan perhatian masyarakat akan pemikiran dan konsep tentang paradigma agribisnis. Judul kolom pada koran, sekaligus dijadikan judul buku. Bogor bukan kota metropolitan (urban) dan bukan juga daerah perdesaan (rural). Bogor merupakan suatu wilayah yang merepresentasikan perdesaan-perkotaan (rural-urban) dimana pertanian, industri, dari jasa berkembang saling sinergis, yang oleh beliau disebut sebagai sistem dan usaha agribisnis. Sementara itu, pemilihan kata "suara" (voice) berkaitan erat dengan pekerjaan dan posisi beliau sebagai akademisi: dosen dan guru besar di perguruan tinggi, yang berkewajiban untuk mencari dan menyuarakan kebenaran, keilmuan, dan akademis. Sehingga, SUARA DARI BOGOR merupakan suara tentang pemikiran dan paradigma pembangunan sistem dan usaha agribisnis yang diyakini mampu mengintegrasikan pembangunan perdesaan-perkotaan dalam pembangunan ekonomi daerah dan dalam konteks yang lebih luas dengan pembangunan ekonomi nasional.