Image of Pers bertanya Bang Ali menjawab

Text

Pers bertanya Bang Ali menjawab



Ali Sadikin memang bukanlah pribadi yang cengeng malah sebaliknya, Purnawirawan letna jenderal marini ini dikenal sebagai sosok pemberani yang keras, tegas dan agresif. Bahkan seperti terungkap dalam banyak bagian buku ini, dia seorang yang kontroversial.
Dia selalu menolak kalau dikatakan keterlibatannya di dalam petisi 50 sebagai ekspresi dari rasa sakit hati. “untuk apa saya sakit hati? Saya memilih di luar sistem, tetapi tetap yakin bahwa saya beada dalam sistem UUD’45. Saya berhenti dan keluar dari pemerintahan akrena keinginan sendiri...” katanya. Dalam melaksanakan perjuangannya, kelompok Petisi 50 selalu menghindari penggalangan kekuatan. “Saya tidak ingin membentuk kekuatan. Untuk apa sih? Saya hanya berjuang dengan kekuatan moral. Kalau saya menggalang kekuatan, bisa dianggap subversif. Bila begitu, kan mudah dituduh mau mengganti Pancasila dan UUD’45 ujarnya. Kekuatan moral yang dimaksud itu dapat berupa seruan untuk membudayakan keberanian berbeda pendapat ataupun tuntutan diperbaharuinya berbagai perangkat perundang-undangan (khususnya lima undang-undang di bidang politik: UU Kepartaian, UU Pemilu, UU Susunan Kedudukan MPR/DPR-DPRD, UU Keormasan, dan UU Referendum).


Availability

2014-01638959.8037 RAM PPurnomo Yusgiantoro Center LibraryAvailable

Detail Information

Series Title
-
Call Number
959.8037 Ram p
Publisher Dunia Pustaka Jaya : Jakarta.,
Collation
xx, 375 p. 20,5 cm.
Language
Indonesia
ISBN/ISSN
9794191582
Classification
959.8037
Content Type
-
Media Type
-
Carrier Type
-
Edition
PT Dunia Pustaka Jaya
Subject(s)
Specific Detail Info
-
Statement of Responsibility

Other version/related

No other version available




Information


RECORD DETAIL


Back To PreviousXML DetailCite this