Record Detail
Text
Soft systems methodology (metode serba sistem lunak)
Secara umum dapat dikelompokkan dua paradigma berpikir serba sistem yaitu berpikir serba sistem keras dan berpikir serba sistem lunak. Keduanya memiliki kesamaan terkait dengan ide dasar tentang sisten dan serba sistem, yakni bukan sebagai suatu onggokan melainkan keseluruhan yang adaptif yang memiliki ciri emergent property, yaitu kapasitas untuk mewujudkan tujuan keseluruhan, struktur berlapis, interkorelasi dan komunikasi, serta monitoring dan kontrol. Tetapi keduanya juga memiliki pandangan yang berbedda secara fundamental.
Soft System Methodology (SSM) berangkat dari pandangan berpikir serba sistem lunak dan berakar pada paradigma kompleksitas penuh, di mana serba sistem dunia nyata itu bersifat ruwet, tidak terstruktur, dan karena itu hanya dapat dieksplorasi melalui suatu sistem pembelajaran, sekaligus memperlakukan dan memodelkan tipologi sistem aktivitas manusia di tengah proses pencarian sosial. Model dari SSM merupakan alat intelektual guna memahami situasi dunia nyata yang dianggap prablematis (epistemologi). Analisisnya bersifat insider, dengan sepenuhnya mengolah sudur pandang manusia, dan hanya berurusan dengan satu-satunya tipologi serba sistem dan serba sistem aktivitas manusia.
Availability
2015-01531 | 155.25 SUD S | Purnomo Yusgiantoro Center Library | Available |
Detail Information
Series Title |
-
|
---|---|
Call Number |
155.25 SUD S
|
Publisher | UI Press : Jakarta., 2012 |
Collation |
202 p. :il. ; 25 cm.
|
Language |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
978-979-456-481-3
|
Classification |
155.25
|
Content Type |
-
|
Media Type |
-
|
---|---|
Carrier Type |
-
|
Edition |
-
|
Subject(s) | |
Specific Detail Info |
-
|
Statement of Responsibility |
-
|
Other version/related
No other version available