Text
A handbook for life without burden : why do we sabotage our own happiness?
Waktu luang dapat dihabiskan dengan melakukan kegiatan yang bermanfaat seperti salah satunya dengan membaca buku. Selain bisa menemani dikala waktu luang, dengan membaca buku Anda juga bisa menanamkan dan meningkatkan kegiatan gemar membaca, yang mana hal tersebut tentunya memiliki dampak positif sekaligus bermanfaat untuk ke depannya. Apalagi buku, baik itu fiksi maupun non-fiksi, juga tentunya memuat banyak wawasan yang sangat bermanfaat. Salah satu buku berjudul A Handbook For Life Without Burden karya Diana Tara ini menjadi pilihan yang sangat tepat untuk dibaca di waktu luang, karena memuat banyak pesan yang dapat dipelajari.
Buku A Handbook For Life Without Burden ini membahas mengenai “LIFE WITHOUT BURDEN”. Hidup ringan tanpa beban adalah idaman semua orang, termasuk diri kita tentunya. Kita pasti ingin setiap hari bisa bangun tanpa rasa cemas, tanpa rasa takut, serta bisa melaksanakan aktivitas sehari-hari dengan langkah ringan dan berani. Namun, menjadi ringan tanpa beban adalah perihal yang ternyata ‘gampang-gampang susah’. Gampang karena ini bukan hal yang tidak mungkin untuk dilakukan dan kita sejatinya sudah memiliki kesadaran dan tahu harus melakukan apa untuk bisa seperti itu. Namun, menjadi susah karena untuk membangkitkan kesadaran itu, kita harus berlatih untuk menyelesaikan hal-hal yang masih bergolak di dalam diri. Apalagi hidup di era seperti sekarang ini, saat semua berjalan begitu cepat. Kita jadi tidak lagi punya waktu untuk menarik diri dari arus yang begitu cepat dan sibuk. Oleh karena itu, buku ini hadir untuk memberi insight, sekaligus menjadi teman, agar kita bisa melatih diri ‘menjadi ringan tanpa beban’. Harapannya kita dapat berlatih untuk melepaskan beban satu per satu.
No other version available