Diplomasi Pertahanan merupakan cabang dari Ilmu Sosial Politik yang dapat dikategorikan dalam Studi Hubungan Internasional dan bagian integral dari diplomasi Indonesia yang berdasarkan Pancasila, UUD 1945, Perundang-undangan, Politik Luar Negeri Bebas Aktif serta Kebijakan dan Strategi Pertahanan. Dalam implementasinya, diplomasi pertahanan memerlukan data dan informasi tentang perkembangan lingkungan strategis global, regional dan nasional demi mewujudkan kepentingan nasional untuk mencegah terjadinya konflik agar tidak berkembang menjadi perang. Perang adalah jalan terakhir bila diplomasi menemui jalan buntu.

Banyak peluang yang dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan kerja sama internasional di bidang pertahanan, baik melalui forum bilateral maupun multilateral walaupun berbagai tantangan ke depan di bidang pertahanan semakin berat dan kompleks sebagai dampak dari era globalisasi dan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi. Oleh karena itu, pelaksanaan diplomasi pertahanan di masa datang memerlukan penanganan secara komprehensif dan melibatkan banyak stakeholders terkait.