SVA adalah salah satu alat yang bisa digunakan untuk menilai apakah suatu saham mempunyai nilai tambah atau tidak bagi para pemegang sahamnya. Berdasarkan hasil penelitian, ternyata masih sulit untuk mendefinisikan apakah saham perbankan cukup layak untuk disebut sebagai alternatif investasi yang menguntungkan atau tidak. Karena dari hasil perhitungan SVA, dijumpai ada SVA yang baik ternyata dalam kondisi krisis moneter dewasa ini masuk dalam pengawasan dan perawatan BPPN. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah di dalam melakukan penilaian atas risiko suatu saham hendaknya investor juga memperhatikan aspek-aspek kualitatif lainnya seperti kondisi sosial politik, aspek manajemen, pemegang saham, gejolak ekonomi dan lainnya.