Kelangsungan hidup manusia sangat bergantung pada keberadaan sumber daya alam (SDA), baik yang telah tersedia. di alam maupun yang perlu diolah, agar lebih berdaya guna. Dalam perspektif ekosistem, manusia terhubung erat dengan alam. Dengan demikian, SDA merupakan bagian terpenting bagi kehidupan manusia.

Istilah ketahanan sumber daya alam mencakup pengertian potensi. kemampuan atau kapasitas dan fleksibilitas dalam menghadapi ancaman yang bersifat multidimensi, baik dalam kondisi normal maupun tidak normal, misalnya karena terjadi konflik atau krisis. Dalam buku ini dipaparkan tujuh jenis sumber daya alam yang dinilai paling strategis, yaitu (1) sumber daya air, (2) sumber daya laut, (3) sumber daya hutan, (4) sumber daya minyak dan gas bumi (migas), (5) sumber daya batubara, (6) sumber daya mineral (mineral logam), dan (7) sumber daya nuklir.

Dalam buku ini pula strategi nasional dalam pengelolaan sumber daya alam di Indonesia dianalisis dan diproyeksikan dengan memperhatikan dinamika ekonomi, sosial, dan lingkungan hidup, terutama dalam aspek ancaman. Buku ini menjadi lebih mudah dipahami oleh pembaca karena dalam melihat proyeksi dan strategi Indonesia sampai tahun 2030, dilakukan pembagian ke dalam tiga periode, yaitu 2018-2020, 2021-2025, dan 2026-2030. Setiap periode memiliki ancaman yang berbeda yang berdampak pada ketahanan sumber daya alam masa depan Indonesia. Buku ini sangat penting karena di dalamnya dipaparkan pula beberapa rekomendasi sebagai solusi yang terintegrasi dalam menangani ancaman terhadap ketahanan sumber daya alam Indonesia sampai 2030.