Image of Anti-mainstream marketing : 20 jurus mengubah Banyuwangi

Text

Anti-mainstream marketing : 20 jurus mengubah Banyuwangi



Banyuwangi, daerah di ujung timur Pulau Jawa yang jauh dari pusat-pusat pertumbuhan ekonomi dan dulu dikenal dengan persepsi kurang elok, kini secara bertahap bertransformasi mencapai kemajuan-kemajuan yang terukur.

Dikelola dengan pendekatan tak lazim alias anti-mainstream, Banyuwangi sekarang dikenal sebagai kabupaten terinovatif dengan berbagai gebrakan pelayanan publik, inovasi sosial seperti Rantang Kasih yang setiap hari mendistribusikan makanan kepada warga lanjut usia dan pemberian uang saku harian bagi pelajar dari keluarga kurang mampu, akselerasi ekonomi rakyat, juga memelopori Smart Kampung yang memajukan desa, menjadi kabupaten pertama di Indonesia yang menginisiasi Mal Pelayanan Publik, dan bahkan meraih award dari Badan Pariwisata PBB. Berikut sebagian jurus anti-mainstream itu:

Jurus #1:
”Setiap Dinas Adalah Dinas Pariwisata”

Jurus #2:
”Setiap Lokasi Adalah Destinasi, Setiap Program adalah Atraksi”

Jurus #3:
”Tidak Berpromosi Adalah Jurus Promosi yang Paling Ampuh”

Jurus #6:
”Dari Kota Santet Menjadi Kota Internet”

Jurus #8:
”Rumah Sakit Bukan Tempat Orang Sakit”

Jurus #9:
”Semakin Misteri Semakin Diminati, SemakinTerbatas Semakin Teratas”

Jurus #12:
”Semakin Terbawah Semakin Prioritas Teratas”


Availability

2023-102711.4 ANA APurnomo Yusgiantoro Center LibraryAvailable

Detail Information

Series Title
-
Call Number
711.4 ANA A
Publisher PT Gramedia Pustaka Utama : Jakarta.,
Collation
x, 426 hlm. : ilus. ; 21 cm.
Language
Indonesia
ISBN/ISSN
978-602-06-3579-8
Classification
711.4
Content Type
-
Media Type
-
Carrier Type
-
Edition
-
Subject(s)
Specific Detail Info
-
Statement of Responsibility

Other version/related

No other version available




Information


RECORD DETAIL


Back To PreviousXML DetailCite this