Image of Empat wajah desentralisasi : membaca dekade kedua otonomi daerah di Indonesia

Text

Empat wajah desentralisasi : membaca dekade kedua otonomi daerah di Indonesia



Di banyak negara, mozaik desentralisasi umumnya diisi oleh empat dimensi pokok: dimensi politik, administrasi, fiskal dan ekonomi. Kategorisasi tersebut sudah lazim dikenal dalam diskursus akademik, desain kebijakan, maupun praktik aktual di lapangan. Di negeri ini, sejak otonomi berjalan pada 2001 silam, pemerintah mengintrodusir dan menerapkan keempat dimensi tersebut secara sekaligus.

Aksentuasi dan prioritas bisa saja berbeda pada setiap priode kebijakan. Mula-mula, desentralisasi politik tampak menonjol, dilapisi dengan dengan desentralisasi fiskal yang relatif kuat. Sementara desentralisasi administrasi maupun ekonomi menjadi bagian inheren dalam substansi kebijakan dan lebih-lebih pada tingkat pelaksanaan di daerah. Pilihan strategi tersebut tentu tak terlepas dari konteks politik dan lingkungan kebijakan masa awal transisi demokrasi.

Namun, setelah dua puluh tahun berotonomi, kita bergerak menuju titik desentralisasi berkeseimbangan. Saat ini kita memang berfokus kepada daya dukung administrasi, tata kelola fiskal dan kinerja ekonomi daerah, namun ruang bagi desentralisasi politik berbasis partisipasi (pilkada langsung), deliberasi (kebijakan publik) dan representasi (perwakilan lokal) relatif tetap terjaga. Orientasi kepada structural-efficiency model dengan local-democracy model senantiasa coba dijalankan dalam langgam yang relatif seirama.


Availability

2022-064352.14 JAW EPurnomo Yusgiantoro Center LibraryAvailable
2022-110352.14 JAW EPurnomo Yusgiantoro Center LibraryAvailable

Detail Information

Series Title
-
Call Number
352.14 JAW E
Publisher Penerbit Buku Kompas : Jakarta.,
Collation
448 hlm. ; 25 cm
Language
Indonesia
ISBN/ISSN
978-623-346-359-1
Classification
352.14
Content Type
-
Media Type
-
Carrier Type
-
Edition
-
Subject(s)
Specific Detail Info
-
Statement of Responsibility

Other version/related

No other version available




Information


RECORD DETAIL


Back To PreviousXML DetailCite this