Image of Tanah bagi yang tak bertanah : landreform pada masa demokrasi terpimpin 1960-1965

Text

Tanah bagi yang tak bertanah : landreform pada masa demokrasi terpimpin 1960-1965



Landreform pernah menjadi program paling mendasar yang diambil pemerintah Indonesia pascakemerdekaan untuk membangun modal dan kekuatan ekonomi yang dimiliki di dalam negeri sendiri.

Namun program besar ini terbukti macet dan akhirnya patah tengah jalan, kendati prinsip-prinsip landreform “non-komunistik” dan “anti-kapitalistik” sebagaimana digariskan pemerintahan Presiden Soekarno telah menunjukkan mosaik pemikiran politik agraria nasional yang mengakomodasi ideologi-ideologi politik yang ada di Indonesia.

Buku ini menunjukkan bahwa kemacetan tersebut bersumber pada pertarungan aktor-aktor politik di tingkat lokal. Negara terbukti terlalu lemah dalam menghadapi bentuk-bentuk pertarungan politik lokal yang membawa kepentingan masing-masing kelompok ini.

Dilengkapi pengantar ahli tentang pentingnya kita "melek agraria", serta kajian atas wacana landreform dan Nasakom dari sudut pandang teori diskursus kontemporer.


Availability

2014-01764333.31 ACH TPurnomo Yusgiantoro Center LibraryAvailable

Detail Information

Series Title
-
Call Number
333.31 Ach t
Publisher Kekal Press : Bogor.,
Collation
xxiv, 131 p. :il. ; 21 cm.
Language
Indonesia
ISBN/ISSN
9789791790512
Classification
333.31
Content Type
-
Media Type
-
Carrier Type
-
Edition
-
Subject(s)
Specific Detail Info
-
Statement of Responsibility

Other version/related

No other version available




Information


RECORD DETAIL


Back To PreviousXML DetailCite this